Selasa, 26 Juli 2016

Tulisan 10

Subject – Verb Agreement
Subject-verb agreement adalah persesuaian antara verb (kata kerja) dengan subject kalimat dalam hal number, yaitu: singular (tunggal) atau plural (jamak).
             Subjek dapat berupa noun (kata benda), pronoun (kata ganti), atau konstruksi lain yang berakting sebagai noun, seperti gerund dan infinitive. Pada dasarnya, singular subject (subjek tunggal) menggunakan singular verb (kata kerja tunggal), sedangkan plural subject (subjek jamak) menggunakan plural verb (kata kerja jamak).
The subject and verb must agree in number: both must be singular, or both must be plural. Problems occur in the present tense because one must add an -s or -es at the end of the verb when the subjects or the entity performing the action is a singular third person: hesheit, or words for which these pronouns could substitute
Subjek dan kata kerja harus setuju jumlahnya: keduanya harus tunggal, atau keduanya harus jamak. Masalah terjadi dalam waktu sekarang karena salah satu harus menambahkan -s atau -es pada akhir kata kerja ketika subjek atau entitas melakukan tindakan adalah orang ketiga tunggal: ia, dia, itu, atau kata-kata yang kata ganti tersebut bisa pengganti.
Notice the difference between singular and plural forms in the following examples :
Singular
Plural
The student sings. (He or she sings)
Your children sing. (They sing)
The bird does migrate. (It does)
Those birds do migrate. (They do)
Basic Rule. A singular subject (she, Bill, car) takes a singular verb (is, goes, shines), whereas a plural subject takes a plural verb.
Example: The list of items is/are on the desk.
If you know that list is the subject, then you will choose is for the verb
Subject-verb agreement : menggunakan ungkapan jumlah (kuantitas)
a.   Some of the book is good.
b.   Some of the books are good.
c.    A lot of the equipment is new.
d.   A lot of my friends are here.
e.   Two-thirds of the money is mine.
f.     Two-thirds of the pennies are mine.
Penjelasan:
Kebanyakan ungkapan kuantitas, bentuk kata kerja ditentukan oleh kata benda (pengganti benda) yang mengikuti kata “of.” Contohnya:
Di (a) some of + kata benda tunggal (book) = kata kerja tunggal (is).
Di (b) some of + kata benda jamak (books) = kata kerja jamak (are).
Di (c) a lot of + kata benda tak dapat dihitung = kata kerja tunggal (is).
Di (d) A lot of + kata benda jamak = kata kerja jamak (are).

SUMBER :
http://www.grammarbook.com/grammar/subjectVerbAgree.asp. Diakses pada 27 Juli 2016
http://leo.stcloudstate.edu/grammar/subverag.html. Diakses pada 27 Juli 2016

Tulisan 9



Adjective and Adverb (kata sifat dan kata keterangan)
Pengertian dan penggunaan Adjective dan Adverb.
Adjective (kata sifat) adalah kata yang digunakan untuk menerangkan noun (kata benda) atau pronoun (kata ganti) yang dapat berupa orang (person), tempat (place), binatang (animal), benda atau konsep abstrak.
Contoh:
She’s an excellent singer.
I’ve got a new apartment.
Adverb (kata keterangan) merubah kata kerja, yakni kata keterangan menjelaskan bagaimana sesuatu dilakukan.
Contoh:
She learns quickly.
You can speak English well.
Adjective bisa ditempatkan sebelum kata benda.
Contoh:
This is a beautiful bird.
“This is a bird beautiful.” tidak benar.
Kata sifat memberikan informasi seperti ukuran (kecil, besar), bentuk (bulat, persegi), warna (kuning, hijau), kebangsaan (Cina, Polandia), dan opini (baik, buruk). Adjective tidak mengalami perubahan yang tergantung pada jumlah (tunggal atau jamak).
Contoh:
She has a cute puppy.
She has three cute puppies.
Perhatikan bahwa adjective (cute) tidak mengalami perubahan baik dalam bentuk tunggal (puppy) maupun jamak (puppies).
Adjective juga bisa ditempatkan setelah kata kerja tertentu seperti be, feel, look, dan taste.
Contoh:
I’m really happy today.
She’s got a new job so she feels great.
You look wonderful!
This chicken tastes delicious.
Adverb adalah kata keterangan. Adverbs dan adjective memiliki kesamaan. Jika ditinjau dari segi filsafat bahasa kedua kata ini diawali dengan kata “Ad” yang memungkinkan adanya arti “Add” atau “penambahan”. Jika adjectives menambahkan kejelasan arti pada kata benda (nouns), maka adverb menambahkan kejelasan terhadap kata kerja (verbs).
1.      Dalam banyak kasus, adverb dapat dibentuk dengan hanya menambahkan ‘-ly’ pada adjective.
Contoh:
Adjective
Adverb
Arti
Quick
Quickly
Dengan cepat
Bad
Badly
Buruk
General
Generally
Biasanya, lazimnya
Accurate
Accuratelly
Dengan cermat
Brave
Bravely
Dengan berani
Quick (adjective) – He’s quick at learning new things.
Quickly (adverb) – He learns quickly.
Bad (adjective) – He didn’t get a bad test score.
Badly (adverb) – He didn’t do badly in his test.
Fluent (adjective) – Her English is fluent
Fluently (adverb) – She can speak English fluently
2.      Untuk adverb yang terbentuk dari adjective yang berakhiran dengan huruf “-y” ganti “-y” dengan “-i” dan tambahkan “-ly“.
Contoh:
Adjective
Adverb
Arti
Easy
Easily
Dengan mudah
Happy
Happily
Dengan gembira
Angry
Angrily
Dengan marah
Lazy
Lazily
Dengan malas
Ready
Readily
Segera
Easy (adjective)  - He thinks math is easy.
Easily (adverb)  - He can do math easily.
Happy (adjective)  - He’s a happy man.
Happily (adverb)  - He works happily every day.
3.      Untuk adverb yang terbentuk dari adjective yang berakhiran dengan huruf “-le” ganti “-le” dengan “-ly“.
Contoh:
Adjective
Adverb
Arti
Possible
Possibly
Mungkin/barangkali
Horrible
Horribly
Mengerikan
Understandable
Understandably
Secara dapat dimengerti
Simple
Simply
Mudah
Simple (adjective)  - The teacher makes difficult things simple.
Simply (adverb)  - He teaches simply and clearly.
4.      Jika adjectiv berakhir dengan ‘-ic’, tambahkan ‘-ally’.
Contoh :
Adjective
Adverb
Arti
Basic
Basically
Pada dasarnya
Tragic
Tragically
Secara tragis
Beberapa adverb sama dengan adjective.
Contoh:
He runs fast (adverb)  - He’s a fast runner. (adjective)
He studies hard. (adverb)  - It’s a hard life. (adjective)
Adverb untuk “good” adalah “well“.
Contoh:
She’s a good pianist.
She plays the piano well.
Adverb juga bisa mengubah adjective dan adverb-adverb lainnya.
Contoh:
That’s a good book.
That’s a very good book.
She’s a talented girl.
She’s an incredibly talented girl.
You’re right!
You’re absolutely right!
Beberapa adjective tidak berubah bentuk. Dengan kata lain, bentuk adverb sama dengan bentuk adjective.
Contoh:
Adjective
Adverb
Arti
Fast
Fast
Cepat
Straight
Straight
Lurus
Hard
Hard
Keras/sukar
Early
Early
Pagi-pagi
Half
Half
Setengah
Perbedaan antara Adjective dan Adverb
Adjective (Kata Sifat)
Noun (kata benda)
The class is good       = kelas itu bagus
My books are thick   = buku saya tebal
This is big building    = ini adalah sebuah gedung yang besar
Penjelasannya
Good menerangkan class
Thick menerangkan book
Big menerangkan building
Pronoun (kata benda)
He is clever                =  ia pandai
She is beatiful           =  ia cantik
They are diligent       =  mereka rajin
Penjelasannya
Clever menerangkan he
Beautiful menerangkan she
Diligent menerangkan they
Adverbs (Kata Keterangan)
Adverbs  adalah suatu kata yang menerangkan verb, adjective, adverb yang lain atau seluruh kalimat.
Verb (kata kerja)
He is working hard               = ia bekerja keras
The train run quickly            = kereta api cepat larinya
She spaks loudly                   = ia berbicara keras
Penjelasan
Hard menerangkan working
Quickly menerangkan runs
Loudly menerangkan speaks

SUMBER :
http://www.wordsmile.com/pengertian-macam-contoh-kalimat-adjectives. diakses pada 27 Juli 2016
http://englishonline.blogdetik.com/2009/08/12/adjective-dan-adverb-kata-sifat-dan-kata%20keterangan/. Diakses pada 27 Juli 2016
http://andrianisyafa.blogspot.com/2011/02/perbedaan-antara-adjective-dan-adverb.html. Diakses pada 27 Juli 2016